Widi Agustian - Okezone
JAKARTA - Kapasitas trading yang dimiliki Bursa Efek Indonesia (BEI)
saat ini dinilai sudah besar. Bahkan, dengan adanya kejadian ini,
kapasitas tersebut telah ditambah menjadi satu juta even per hari.
"Hanya saja jika dilakukan penambahan maka akan berdampak terhadap
kecepatan, yakni adanya trade off yang menyebabkan perlambatan
transaksi," jelas Direktur Ekuitas, Perdagangan, Riset, dan Pengembangan
Bisnis BEI MS Sembiring, dalam konferensi pers di kantornya, di Gedung
BEI, Jakarta, Kamis (23/4/2009).
Sementara itu, Direktur Pencatatan Eddy Sugito menambahkan bahwa
terhentinya sistem perdagangan BEI, JATS-NexG seharusnya tidak terjadi
dalam kondisi normal. Buktinya, pada perdagangan Rabu 22 April kemarin,
even (aktivitas) yang terjadi hingga 320 ribu, namun tidak terjadi
apa-apa. "Dalam kondisi normal ini tidak boleh terjadi," ujar Eddy Sugito.
Menurutnya, kapasitas yang ada di sistem tersebut cukup besar. Hanya
saja pada perdagangan sesi II tadi terjadi looping sebanyak 220 ribu
yang catat sebagai order dan di withdrawl sehingga menjadi 440 ribu.
"Menambah beban kapasitas kita," katanya.
Dia menjelaskan, kapasitas dari sistem tersebut sebenarnya mampu
menampung hingga 500 ribu even per hari. Dengan demikian, dia menegaskan
sebenarnya bukan sistem yang mengalami masalah, tapi hanya kapasitas. (ade)
No comments:
Post a Comment